Rabu, 11 Maret 2015

istilah istilah gigi




ISTILAH-ISTILAH DALAM KEDOKTERAN GIGI

Anatomical crown: 
bagian atas gigi yang ditutupi oleh enamel.
Articulate:
 menyesuaikan atau menempatkangigi dalam hubungannya yang tepat terhadapgigi lainnya dalam membentuk gigi palsu.
Articulation:
a. hubungn kontak dari permukaan oklusal gigi-gigi pada waktu bekerja 
b. susunan gigi-gigi buatan sedemikian rupa untuk menyesuaikan berbagai posisimulut dan untuk menggantikan tujuan gigi-gigi alami yang digantikannya.
Artificial crown: 
perbaikan mahkota gigi yang terlekatkan pada struktur gigi alamiah yang masihtinggal.Band: keping metal tipis yang mengelilingi mahkota gigi atau akar gigi.
Base:
 unit protese gigi yang dapat diangkat.
Bite: 
a. menangkap dengan gigi-geligi. 
b. suatu impresi yang dibuat oleh penutupan gigi-geligi pada beberapa materilunak, seperti lilin.
Bitelock:
alat kedokteran gigi untuk mempertahankan tepi oklusi pada relasi yang sama diluar mulut.
Bite-wing: 
sayap atau sirip yang ditempelkan di tengah film sinar-x gigi dan digigit oleh pasien, membuat gambar korona gigi dari kedua lengkung gigi dan jaringan periodontal di dekatnya.
Brachygnathia: 
rahang bawah yang pendek abnormal.
Bridge: 
Protese gigi yang menghubungkan satu atau lebih gigi artifisial, melekat padagigi alamiah yang berdekatan, biasanya gigi palsu parsial yang menetap.
Bridgework: 
gigi palsu parsial yang dipertahankan dengan
Broach: 
alat pengait halus untuk menutupi saluran gigi atau mencabut pulpa.Caninus: gigi taring.
Caries:
pembusukan pada tulang atau gigi.
Cariogenesis:
perkembangan karies.
Cavity:
lesi yang ditimbulkan oleh karies.
Cement:
material pengisi yang digunakan membantu mempertahankan cetakan emas danuntuk menyekat pulpa gigi.
Cementicle:
massa sementum globular diskret dan kecil pada daerah akar gigi.
Cementoblast:
sel kuboid besar, yang ditemukan di antara serat-serat pada permukaan sementum, yang aktif pada permukaan sementum.
Cementoblastoma:
fibroma ondotogenik jinak dan jarang terdapat yang berasal darisementum dan terlihat sebagai massa berproliferasi terletak bersebelahan denganakar gigi.
Cementocyte: 
sel yang ditemukan dalam lakunae sementum selular, seringkali memilikitonjolan-tonjolan panjang yang memancar dari badan sel ke arah permukaan periodontal sementum.
Cementogenesis: 
perkembangan dari sementum pada dentin akar gigi.
Cementoma: 
setiap tumor jinak yang menghasilkan sementum, termasuk sementoblastoma,fibroma sementum, displasia tulang yang berwarna kemerahan, dan disaplasiasementum periapikal.
Cementum: 
jaringan penyambung mnyerupai tulang yang melapisi akar gigi dan membantumenyokong gigi.
Clinical crown: 
bagian gigi yang terpajan di balik gingiva.
Closed bite: 
maloklusi gigi diaman tepi insisal gigi-geligi anterior mandibula lebih menonjolkeluar daripada tepi insisal gigi geligi anterior maksila.
Complex cavity: 
lesi karies yang melibatkan tiga permukaan gigi atau lebih pada keadaan yangsudah ditata.
Compound cavity:
lesi karies yang melibatkan dua permukaan gigi pada keadaan yangsudah ditata.
Cross bite: 
maloklusi antara gigi mandibular dan maksilar.
Dam: 
selembar karet lateks tipis yang dipakai untuk mengisolasi gigi dari cairandalam mulut selamadilakukan pengobatan gigi.
Dentalgia: 
sakit gigi.
Dentate takik: 
bentuk gigi.
Dentia: 
keadaan yang berhubungan dengan perkembangan atau tumbuhnya gigi
Dentia praecox: 
tumbuh gigi terlalu awal, adanya gigi di mulut pada saat dilahirkan.
Dentia tarda: 
Tumbuhnya gigi yang terlambat, lebih lama dari waktu seharusnya tumbuh.
Dentibuccal: 
berhubungan dengan gigi dan pipi.
Denticle:
a. penonjolan seperti gigi kecil 
b. massa kapur yang berbeda di dalam ruang pulpa gigi.
Dentifrice : 
preparat untuk membersihkan dan menyikat gigi; dapat mengandung agenterapeutik (flourida) untuk mencegah terjadinya karies gigi.
Dentilabial:
berhubungan dengan gigi dan bibir 
Dentin: 
substansi utama dari gigi yang mengelilingi pulpa gigi dan ditutupi oleh enamel di bagian mahkota dan dengan semen pada akar gigi.
Dentinogenesis:
pembentukan dentin
Dentinogenesis imperfecta: 
keadaan herediter yang ditandai dengan cacat pada pembentukandan kalsifikasi dentin, sehingga gigi nampak berwarna putih susu kecoklatan atau kebiruan.
Dentinoma:
tumor yang berasal dari bagian odontogenik, terdiri atas jaringan penyambungimatur, epitel odontogenik, dan dentin displasia.
Dentist: 
orang yang lulus pendidikan ilmu kedokteran gigi dan mempunyai wewenanguntuk praktek sebagai dokter gigi.
Dentistry: 
a. bagian ketrampilan penyembuhanyang menangani gigi, rongga mulut, dan berkaitan dengan struktur, termasuk pencegahan, pembuatan diagnosis, dan pengobatan penyakitnya, serta perbaikan jaringan yang rusak atau hilang. 
b. pekerjaan yang dilakukan oleh dokter gigi.
Dentition : 
gigi pada lengkung gigi, biasanya dipakai untuk menyatakan gigi pada posisinyadi alveolinya.
Dentoal veolar: 
berkenaan dengan gigi dan alveolusnya.
Dentofacial: 
berhubungan dengan gigi serta prosesus alveolaris dan wajah.
Dentotrople: 
melekat atau mempunyai daya gabung dengan jaringan pembentuk gigi.Dentulous; mempunyai gigi asli.
Denture: 
komplemen gigi, baik asli atau tiruan, biasanya dipakai untukmenyatakan penggantian gigi tiruan bagi gigi asli yang tanggal dan jaringan sekitarnya.
Dental calculosis: 
alsium fosfat dan karbonat dengan materi organik yang terdeposit pada permukaan gigi.
Dental caries: 
proses perusakan yang menyebabkan dekalsifikasi enamel gigi dan berlanjutmenjadi kerusakan enamel serta dentin, dan pembentukan lubang pada gigi.
Dental cavity: 
lesi karies yang ditimbulkan oleh destruksi enamel dan dentin pada gigi.
Dental ceramics:
 penggunaan porselen dan material sejenisnya pada pengobatan gigi restoratif.
Dental cuticle: 
lapisan pada email dan sementum beberapa gigi, terdapat di sebelah luar kutikula utama, bersama-sama dengannya terdapat tumpukan epitel yangmelekat dan bergerak di sepanjang gigi.
Denture base:
 materi gigi palsu terpasang dan yang bersandar pada jaringan penyokongsewaktu gigi palsu terpasang dalam mulut.
Dens: 
gigi atau struktur serupa gigi.
Dens in dente: 
gigi yang mengalami malformasi disebabkan oleh invaginasi mahkota gigisebelum mengalami kalsifikasi memberikan gambaran gigi di dalam gigi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar